SURABAYA Jajaran Kepolisian Pelabuhan Tanjung Perak memburu pelaku perampokan nasabah bank yang terjadi di Jl Perak Timur, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (25/2/2011).
Perampokan menimpa Judi Pramono, Direktur PT Handarusa Citra Trans, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang ekspedisi. Bahkan pengusaha berusia 50 tahun itu harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka di tangan, akibat sabetan senjata tajam.
“Kami pasti memburu pelaku dan berusaha menangkapnya. Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi juga memeriksa saksi – saksi yang di lapangan,” ujar Kasubbag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar kepada wartawan.
Akibat peristiwa tersebut, korban harus merelakan uangnya sebesar Rp 67 juta raib. Diduga kuat, korban sudah dibuntuti oleh pelaku sejak dari dalam bank ketika mengambil uang. Korban baru saja mengambil uangnya di BCA Jalan Indrapura.
Menurut beberapa saksi mata yang ditanyai polisi di lapangan, pelaku memakai jaket biru dan wajahnya ditutupi helm teropong. Tepat di depan kantornya usai turun dari mobil, pelaku seorang diri memaksa korban menyerahkan uang.
“Tapi karena korban tidak mau, pelaku tidak segan-segan menyabetkan senjata tajam yang dibawanya dan mengenai tangan. Karena kesakitan, tas korban dengan mudah diambil oleh pelaku,” tukas Lily.
Diperkirakan, pelaku berjumlah lebih dari satu orang dan terdiri dari sebuah komplotan. Melihat modus dan peristiwa yang terjadi, kuat kemungkinan pelaku adalah pemain lama dan kerap meresahkan masyarakat.
“Masih kami selidiki dan semoga segera terungkap. Tim Satreskrim sudah kami siapkan untuk memburu pelaku,” jelas Lily mendampingi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Yuda Gustawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar