Senin, 24 Februari 2025

Harga Properti Surabaya Malah Turun

Meski banyak hunian sepi penyewa dan palang 'dijual cepat' muncul di mana-mana, harga properti di Tanah Air kembali mengalami kenaikan pada kuartal terakhir tahun 2021 lalu. Lebih dari itu, lajunya juga semakin cepat dari kuartal sebelumnya. "Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia mengindikasikan harga properti residensial di pasar primer secara tahunan tumbuh meningkat pada triwulan IV 2021.

Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) triwulan IV 2021 tercatat 1,47% secara tahunan atawa year on year (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 1,41% (yoy). Harga properti residensial primer diprakirakan akan tumbuh lebih terbatas pada triwulan I 2022 sebesar 1,29% (yoy)," ungkap keterangan tertulis BI.

Kondisi ini jauh berbeda dengan apa yang sebelumnya terjadi di berbagai wilayah, khususnya kota-kota besar di Indonesia.

Di Jakarta, riset Colliers menyebutkan bahwa okupansi apartemen servis menurun hingga kuartal III-2021, posisi okupansinya hanya di 51% di bawah rata-rata 2020 yang mencapai 60%. Angka tersebut juga turun 6% dari kuartal sebelumnya. Dengan kata lain hampir separuh setiap gedung rata-rata kosong tanpa penghuni. Fenomena ini sendiri dikenal sebagai apartemen 'hantu'.

Kota mana saja yang harganya tumbuh pesat?

Data yang dihimpun oleh bank Indonesia menyebut bahwa di kuartal terakhir 2021 Manado menjadi kota dengan pertumbuhan harga terbesar, naik 7,34% dalam setahun (yoy) pada kuartal IV lalu. Kemudian disusul oleh Pontianak dan Yogyakarta yang tumbuh masing-masing 3,85% dan 2,84%.

Harga properti di Manado mengalami pertumbuhan pesat, di mana sejak tahun 2018 lalu, pertumbuhan rata-rata tiap kuartal mencapai 2,75% dan hanya kalah dari dua kota lain yang disurvei yakni Medan yang tumbuh rata-rata 4,29% dan Surabaya 2,81%.

Meskipun tumbuh tajam, harga properti di Surabaya pada kuartal terakhir tahun lalu turun 0,37% secara tahunan, dan merupakan satu-satunya kota yang mengalami pertumbuhannya negatif.

Sementara itu pertumbuhan di kawasan Jabodetabek-Banten masih di bawah pertumbuhan nasional dan berada di angka 1,42%. Secara nasional dari 18 kota yang disurvei, tujuh di antaranya mengalami perlambatan pertumbuhan sejak 2018 lalu, dengan sisanya tercatat tumbuh semakin cepat.


Realisasi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)

FLPP adalah dukungan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang pengelolaannya dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Data dari BI menunjukkan bahwa pada kuartal IV 2021, realisasi FLPP terbesar Q4 diproyeksikan berada di pulau Kalimantan sebesar Rp 1,42 triliun, dengan dua pertiganya berasal dari provinsi Kalimantan Barat yang juga mencatatkan angka terbesar secara nasional sebesar Rp 950 miliar.

Sementara itu realisasi di pulau Jawa pada kuartal tersebut hanya sebesar Rp 374 miliar, dengan nyaris separuhnya dari DKI Jakarta.

Akan tetapi secara setahun penuh, pulau Jawa masih memimpin dengan total realisasi Rp 8,16 triliun, disusul Kalimantan Rp 3,95 triliun dan kawasan Sumatera dengan realisasi Rp 2,93 triliun.

Kamis, 20 Februari 2025

Cotti Coffee Buka di Indonesia

Jaringan kedai kopi asal Cina, Cotti Coffee, telah membuka gerai di Jakarta, Indonesia, demikian dilaporkan oleh World Coffee Portal. Pembukaan gerai baru di Kuningan City Mall ini merupakan bagian dari strategi ekspansi internasional perusahaan. Kehadiran Cotti Coffe ini cukup di sambut hangat terutama setelah membuka berturut turut beberapa gerai setelah gerai pertamanya. Salah satu gerai Cotti Coffee adalah Cotti Coffe Ciledug.

Cotti Coffee di Jakarta akan bersaing dengan merek-merek lain yang sudah mapan seperti Kopi Kenangan, yang mengoperasikan lebih dari 800 gerai di Indonesia dan juga merek kopi grab-and-go lainnya, Janji Jiwa. Merek jaringan kopi ini diciptakan oleh mantan eksekutif Luckin Coffee, Charles Lu dan Jenny Qian, pada bulan Oktober tahun lalu.

Perusahaan ini mengoperasikan lokasi yang dimiliki oleh perusahaan dan juga lokasi waralaba di seluruh Cina. Sejak didirikan, perusahaan ini telah membuka 5.000 lokasi. Cotti Coffee dikatakan menawarkan menu kopi yang berfokus pada nilai dan menargetkan gerai-gerai yang berlokasi strategis untuk meningkatkan basis pelanggannya.

Jaringan kopi asal Cina ini membuka lokasi pertamanya di luar negeri di Seoul, Korea Selatan. Kepala strategi Cotti Coffee, Li Yingbo, dikutip oleh World Coffee Portal: “Model bisnis ini telah diverifikasi sepenuhnya. Atas dasar ini, perusahaan memutuskan untuk secara resmi memulai strategi internasionalisasi.

“Kami percaya bahwa di pasar luar negeri di mana merek sudah menua, inovasi produk tidak memadai, dan aplikasi internet terbelakang, model Cotti Coffee pasti akan menunjukkan vitalitas yang kuat.”




Ke depannya, jaringan kopi asal China ini juga berencana untuk memperluas jejak di Asia dengan rencana untuk membuka gerai baru di Jepang, Thailand, dan Singapura.

Selain itu, jaringan kopi ini juga dilaporkan telah meluncurkan perekrutan waralaba global untuk mendukung rencana ekspansi ke luar negeri.

Senin, 17 Februari 2025

PLN Jatim Tambah Pelanggan Industri Sebagai Sinyal Positif Ekonomi

Pada awal tahun 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur (Jatim) telah mengoperasikan tiga belas pelanggan tegangan menengah dan tegangan tinggi, baik bisnis maupun industri, dengan daya total 24,74 megavolt amphere (MVA). Ini menunjukkan potensi pertumbuhan ekonomi di Jatim, kata Agus Kuswardoyo, General Manager PLN UID Jatim di Surabaya.

Agus menyatakan, "PLN telah menyambung 298 pelanggan besar sepanjang tahun 2023 dengan total daya 289,5 MVA. PLN siap mendukung dalam penyediaan sektor bisnis dan industri yang nanti akan memberikan multiplier effect pada meningkatnya perekonomian daerah." Agus menambahkan bahwa PLN memiliki kecukupan daya yang signifikan untuk terus mendukung potensi kawasan industri dan bisnis di Jatim. Perusahaan PT New Asia International (PT NAI), yang bekerja di bidang peleburan baja spesialisasi galvalum, baru-baru ini melakukan pengoperasian tambah daya pelanggan tegangan tinggi daya 45.000 kVA PLN di Gardu Induk 150 KV KIS Tambak Kalisogo Jabon, Sidoarjo. Direktur PT NAI Yongli lu mengucapkan terima kasih kepada PLN atas layanan cepat dan kerja samanya dalam kegiatan pengoperasian.


Di Gardu Induk 150 KV KIS Tambak Kalisogo Jabon, Sidoarjo, PLN baru-baru ini memulai pengoperasian tambah daya untuk pelanggan PT New Asia International (PT NAI) dengan kapasitas 45.000 kVA. PT NAI peleburan baja galvalum spesialisasi. Direktur PT NAI Yongli lu mengucapkan terima kasih kepada PLN atas layanan cepat dan kerja samanya dalam kegiatan pengoperasian.

Saat PT NAI membuka pabrik pertamanya pada tahun 2018, kantor kami masih berada di kontainer dan kami masih menggunakan kabel temprorer untuk mendapatkan listrik. Kami mengirim surat kepada PLN untuk menjadi pelanggan TM, dan PLN menanggapinya dengan baik. Dia menambahkan, "PT NAI sangat mengapresiasi kerja sama ini karena sejauh ini terjalin komunikasi yang baik dengan PLN." PT NAI telah melalui tahap panjang sejak 2019, dan saat ini memasuki tahap ke-6 dengan menjadi pelanggan TT I4/45.000 kVA. Menurut informasi yang diberikan pelanggan, penambahan daya sebesar 15.000 kVA diperlukan dari tahun 2024–2025.

Minggu, 16 Februari 2025

Kapal Yacht Eksplorasi Keindahan Banyuwangi

Belasan kapal pesiar (yacht) peserta ekspedisi Sail 2 Indonesia Rally 2024 dari berbagai negara akan mengeksplorasi kekayaan wisata dan budaya Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada tanggal 10-14 Oktober 2024. Peserta ekspedisi laut Indonesia yang digelar oleh PT Pelindo ini tiba di Pelabuhan Yacht Pantai Marina Boom Banyuwangi setelah melakukan perjalanan dari Australia.

"Selamat datang di ujung timur Pulau Jawa, kota yang sarat dengan seni budaya ditambah keelokan alamnya. Penduduk kami juga dikenal sangat ramah," kata Plt Bupati Banyuwangi, Sugirah di Banyuwangi, Jawa Timur. Sebanyak 17 kapal yacht dari berbagai negara seperti Australia, Perancis, Amerika Serikat, Inggris, Rumania dan Kanada disambut meriah dengan penampilan kesenian khas Banyuwangi, yakni Tari Gandrung.

Menurutnya Sugirah, Sail to Indonesia adalah ajang yang sangat strategis untuk mempromosikan potensi Banyuwangi di kancah Internasional dan sekaligus ini mendorong tumbuhnya pariwisata maritim internasional di Banyuwangi. "Terima kasih atas dukungan pemerintah pusat, PT Pelindo, Pantai Marino Boom bisa menjadi tempat singgah bagi para pelayar dari seluruh dunia. Apalagi kita didukung dermaga yacht Pantai Marina Boom juga diajukan sebagai salah satu persinggahan Fremantle Yacht Race tahun 2025 mendatang," kata Sugirah.

Ia juga berharap melalui kegiatan ini dapat memicu wisatawan mancanegara dan domestik untuk berkunjung ke Banyuwangi semakin banyak. "Dengan jejaringnya, kami harapkan para yachter dunia ini akan mengajak teman-temannya semakin banyak datang ke Banyuwangi, sehingga akan memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat dan pendapatan daerah," tutur Sugirah.

Direktur Utama PT Pelindo Properti Indonesia, Sukariyadi Rudi Meidianto mengatakan menjelaskan Sail 2 Indonesia Rally 2024 dimulai pada Juli lalu. Mereka berlayar dari New Zealand dan Australia untuk menjajal petualangan laut Indonesia dan mengunjungi berbagai destinasi wisata, mulai dari Raja Ampat, Pulau Banda, Flores, dan Bali. "Semoga 4 hari ke depan para yachters mengunjungi sebanyak-banyaknya wisata Banyuwangi dan mempromosikannya ketika kembali ke negara asal," ujarnya.

Senin, 18 November 2024

Pembangunan PLTS Aruna di Purwakarta Pasok Kawasan Industri Hijau

Beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Ground-mounted dengan kapasitas 100 Megawatt peak (MWp) di Purwakarta, Jawa Barat mendapat apresiasi berbagai pihak.

Pasokan listrik bersih di kawasan industri Kota Bukit Indah ini merupakan hasil kolaborasi apik berbagai pihak dan menjadikannya sebagai kawasan green industry.

PLTS ini dibangun oleh PT Aruna Hijau Power (AHP), merupakan hasil konsorsium PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PT PLN Batam dengan PT Aruna Cahaya Pratama (Aruna PV).

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso mengatakan, peresmian PLTS ini adalah wujud komitmen pemerintah memanfaatkan sumber energi baru terbarukan (EBT) secara berkelanjutan dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

“PLTS ini mampu menghasilkan energi bersih yang mampu mengurangi emisi karbon setara 118.725 ton CO2 per tahun. Pemerintah telah menetapkan proyek ini sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) melalui pengembangan PLTS berskala besar,” tambahnya.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Jisman P. Hutajulu mengapresiasi langkah PLN menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak untuk terus mendorong pengembangan ekosistem energi bersih di Tanah Air.

“PLTS yang diresmikan hari ini bukan hanya sekedar sebuah fasilitas pembangkit listrik. Tetapi juga sebagai simbol menandai tonggak sejarah baru dalam upaya transisi energi kita menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan,” ujar Jisman.

Jisman mengaku terkesan kolaborasi ini mampu menuntaskan pembangunan PLTS ground-mounted terbesar di Indonesia tersebut dalam waktu singkat, hanya sekitar 7 bulan. Sehingga, ia mendukung kolaborasi ini dapat terus dipertahankan.

“Saya pribadi merasa sangat gembira dan terkesan ketika PLTS ini menjadi yang terbesar dan tercepat. Saya melihat juga teknologinya mutakhir. Kalau ada tantangan teknis ada PLN, pasti segera akan bisa kita selesaikan,” lanjutnya.

Penjabat Bupati Purwakarta, Benni Irwan mengapresiasi dan mendukung langkah PLN bersama AHP dalam pembangunan PLTS Ground Mounted di Purwakarta. Selain itu, pihaknya juga merasa terhormat karena dengan ini Purwakarta kini memiliki 2 PLTS skala besar.

“Di Purwakarta ada dua PLTS besar, yaitu PLTS terapung di Waduk Cirata dengan luas sekitar 200 hektar dan kapasitas 192 MWp, yang merupakan terbesar di Asia Tenggara dan ketiga terbesar di dunia. Selain itu, PLTS ground-mounted di lahan seluas 80 hektar dengan kapasitas 100 MWp di kawasan Kota Bukit Indah ini,” ungkapnya.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan, PLN berkomitmen melawan perubahan iklim global melalui pemanfaatan EBT. Dalam hal ini, Dia melihat pihaknya tidak bisa lagi berjalan sendiri dan perlu berkolaborasi dengan berbagai pihak.

“Dengan semangat menjaga kelestarian bumi, kita hadir di sini dengan rasa bangga. Salah satu hasil dari kerja sama ini adalah proyek PLTS ground-mounted berkapasitas 100 MWp di Kota Bukit Indah telah beroperasi,” ujar Darmawan.

Dirinya menambahkan bahwa PLN siap untuk terus membuka kolaborasi dengan berbagai pihak dalam melakukan transisi energi.

“Kalau dulu tugas PLN hanya menyediakan listrik. Sekarang tugas kami adalah bagaimana bersama-sama menyediakan listrik yang ramah lingkungan. Kami bangun kerja sama dengan berlandaskan spirit of fairness,” ucap Darmawan.  

Minggu, 10 November 2024

Ekspatriat Rangsang Kinerja Apartemen di Surabaya

Kinerja properti sektor apartemen di Surabaya mengalami tren positif selama semester I. Terdapat faktor yang menyebabkan kondisi itu terjadi. Salah satunya adalah gelombang ekspatriat yang bekerja di Surabaya.

Senior Associate Director Colliers International, Ferry Salanto mengatakan, Surabaya Barat masih menjadi lokasi favorit pengembang. Tujuannya untuk pengembangan apartemen. Tampak beberapa proyek baru dalam lima tahun terakhir. "Potensi pasar apartemen di Surabaya Barat cukup besar," ujarnya.

Faktor penyebabnya adalah pulihnya kondisi pascapandemi. Itu mendorong gelombang ekspatriat yang kembali tinggal di Surabaya. Dia menilai, lokasi itu cukup strategis. "Tidak jauh dari Gresik yang banyak pengembangan kawasan industri seperti JIIPE. Memang saat ini end-user memimpin dalam tren pasar," jelasnya.

Colliers International mencatat adanya proyek apartemen muncul setelah PPKM berakhir. Pada 2022, terdapat tambahan pasokan apartemen dari proyek baru sebanyak 341 unit. Pada 2021 terdapat pasokan sebanyak 7,8 ribu unit.

"Untuk tahun ini di semester I (2023), ada tambahan pasokan sebanyak 512 unit. Bahkan, sampai akhir tahun diperkirakan ada tambahan sebanyak 965 unit dari proyek yang rampung. Lalu pada 2024 mendatang, diperkirakan ada pasokan tambahan sebanyak 3.929 unit," paparnya.

Fery mengatakan, harga jual apartemen di Surabaya terkoreksi. Katanya ada sedikit kenaikan karena penyesuaian pada awal tahun. Namun pertumbuhan harga dan permintaan diprediksi akan melambat karena tahun politik mendatang.

"Sementara, untuk apartemen sewa akan ada tambahan 121 unit. Banyak apartemen yang mulai merenovasi untuk meningkatkan daya saing.

Okupansi hunian apartemen service pada semester I/2023 ini rerata sudah mencapai 60 persen, meningkat dari semester sebelumnya yang masih sekitar 50 persen," imbuhnya

Minggu, 03 November 2024

Mangga Merah dari Bayeman Situbondo

Hikayat yang membentuk identitas sebuah daerah bisa dari mana saja. Bisa dari apa saja. Termasuk dari sebuah desa, dan sebatang pohon mangga.

Syahdan pada medio 2004 di Desa Bayeman, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, datanglah seorang pria dari Taiwan membawa mangga merah. Disebut mangga merah, karena warna kulitnya memang merah. Tidak seperti mangga umumnya yang berwarna hijau dan menguning saat matang.

Tiga pohon ditanam di Bayeman. Dua pohon yang sambung pucuk hanya berbuah sekali, dan kemudian pada musim berikutnya kembali berbuah mangga pada umumnya. Hanya satu pohon yang hidup dan menghasilkan buah mangga berwarna merah. Di sekitar pohon induk inilah dikembangkan 15 pohon lainnya.

Mangga merah ini belakangan disebut mangga arum gadung. Dari sisi cita rasa, hampir sama dengan mangga arum manis atau gadung. Buah ini lebih tahan terhadap hujan dan musim panennya lebih lambat tiga bulan dibandingkan mangga yang pada umumnya dipanen pada Oktober.

Sunardi, seorang petani buah dan pegiat Asosiasi Mangga Situbondo, mencoba menanam satu pohon. Saat awal, pohon itu menghasilkan 10 kilogram buah. Tahun selanjutnya bisa menjadi 25-50 kilogram.

Kehadiran mangga merah ini melengkapi sejumlah jenis mangga yang sudah tersedia di Situbondo, antara lain mangga manalagi Situbondo dan mangga gadung arum manis yang terbanyak di kota ini, serta mangga manalagi Probolinggo dan mangga golek.

Kendati memiliki ciri khas unik, selama bertahun-tahun mangga merah ini belum dikembangkan secara luas. Ada tiga kecamatan di Situbondo yang menjadi sentra budidaya mangga, yakni Arjasa, Jangkar, dan Panji. Namun mangga merah terbanyak masih dikembangkan di Arjasa dan Jangkar.

Pengembangan baru dilakukan pada masa kepemimpinan Karna Suswandi yang dilantik menjadi Bupati Situbondo pada medio Februari 2021. Semua berawal dari keinginan Karna untuk melihat kembali kejayaan mangga manalagi 69 Situbondo. Dia ingin menjadikan mangga jenis tersebut sebagai bagian dari identitas Situbondo.

Namun Haryadi Tejo Laksono, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Situbondo saat itu, melihat ada kendala. Mangga tersebut ternyata sudah terdaftar di Kementerian Pertanian sebagai varietas unggul milik Pasuruan dan Probolinggo. Situbondo kecolongan selangkah.

“Tapi ada lagi mangga asli Situbondo yang bukan jenis manalagi,” kata Haryadi.

“Kok bisa?” tukas Bupati Karna antusias.

“Ini ada mangga di Desa Bayeman, Kecamatan Arjasa. Namanya mangga arum merah. Mangga itu lokal situbondo dan warnanya merah, masuk jenis premium,” kata Haryadi.

Karna lantas memerintahkan Haryadi untuk menindaklanjuti pengembangan mangga ini. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Situbondo sendiri memang tengah bekerja sama dengan Balai Penelitian Tanaman Buah (Balitbu) di Kabupaten Solok, Sumatra Barat.

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Situbondo mengembangkan satu-satunya pohon induk entres yang tersisa. Entres adalah batang atas tanaman yang menjadi calon bagian atas atau tajuk tanaman yang di kemudian hari akan menghasilkan buah berkualitas unggul. Tim dari Balitbu turun dan melakukan uji kebenaran sebagai syarat untuk mengajukan proposal usulan ke Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian.

Bupati Karna juga memerintahkan Haryadi untuk mengurus sertifikasi indikasi geografis bagi buah mangga tersebut. Setelah sertifikasi dengan nama mangga arum merah terbit, Haryadi memviralkannya di media sosial untuk mencegah klaim dari daerah lain.

Namun semua ketersediaan syarat formal itu tidak akan berguna tanpa budidaya massif mangga arum merah di masyarakat. Apa kata dunia jika orang kesulitan mencari mangga arum merah di Situbondo yang sudah dicatat sebagai daerah asal buah tersebut?

Haryadi pun menemui Sunardi. Mereka sudah lama saling kenal dan sering ngobrol soal banyak hal. “Pak, mari kita kembangkan mangga merah ini ke depan, karena sudah atas nama Kabupaten Situbondo,” kata Haryadi.

Sunardi sepakat. “Saya mendukung sebagai pengurus kelompok di sini,” katanya.

Sunardi tahu mangga arum merah memiliki potensi besar di pasar. Budidayanya mudah sebagaimana budidaya mangga jenis lainnya. Selama ini dia dan para petani mangga belum mengembangkannya karena terbatasnya entres. Baru ada 50 pohon mangga arum merah yang pada saat buku ini ditulis belum berbuah.

Penyakit dan hama yang dihadapi dalam budidaya mangga juga tidak banyak. Persoalan klasik yang muncul beberapa kali adalah hama kutu loncat yang bisa memunculkan titik hitam pada mangga dan menurunkan kualitas. Kendati terkesan remeh, namun kutu loncar bisa menyerang lebih dari separuh lahan mangga. Jika kutu loncat muncul, semprotan insektisida jadi andalan.

Dukungan dari petani buah mangga ini melegakan Haryadi. Tahun 2023, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan mengembangkan empat ribu pohon mangga merah. Mereka juga memberikan bantuan 500 bibit pohon masing-masing kepada lima kelompok petani di Kecamatan Arjasa dan Jangkar.

Haryadi mengusulkan pembuatan Kebun Blok Fondasi di Desa Gelung, Kecamatan Panarukan. Kebun ini dibangun untuk menyediakan benih seluruh Indonesia, termasuk mangga arum merah, mangga manalagi, mangga garista, dan semua jenis mangga yang hanya ada di Pasuruan. Batang atasnya dijadikan bibit dan dijual di seluruh Indonesia.

Dan dari sebuah mangga, Situbondo berbagi cita rasa dan cerita dengan nusantara.